Buser24.com | Aceh Tamiang.
Akibat hujan terus mengguyur selama tiga hari berturut – Turut mulai hari Jum’at tanggal 31 Desember 2021 sampai memasuki tahun baru tanggal 2 Januari 2022 Desa Suka Jadi Paya Bujuk kecamatan Karang Baru Aceh Tamiang Didua Dusun terendam banjir yang sudah mencapai Kedalaman sebetis orang dewasa, Minggu (02/01/2022).
Dari hasil pantauan yang dilakukan oleh pihak awak media bersama Datok penghulu beserta Babinsa koramil 02/Krb Kodim 0117/Aceh Tamiang Serda Candra AK, terlihat para rumah warga yang terletak Dusun Kacang salah satu Dari Dua Dusun terendam banjir.
Datok penghulu Kampung Suka jadi paya bujuk Jalalluddin yang didampingi Babinsa Koramil 02/Krb Kodim 0117/Aceh Tamiang saat melakukan peninjauan dilokasi Banjir tepatnya di dusun Kacang mengatakan bahwa “Sejak Hujan terus mengguyur selama 3 (Tiga) hari, sehingga Rumah pemukiman warga Dusun Kacang hampir semua terendam banjir dan dari warga setempat mendirikan tenda darurat untuk mengungsi. 
“Dari hasil pendataan kedalaman air yang merendam perumahan warga Dusun pinang mencapai sebetis orang dewasa, tetapi ada disatu titik beberapa perumahan warga yang terendam banjir hingga mencapai ketinggian sepinggang orang dewasa, yang dikarenakan tempat pemukiman warga tersebut terletak dekat bantaran parit besar sehingga warga yang terendam banjir mengungsi dan mendirikan tenda darurat di lokasi yang lebih tinggi sembari menunggu bantuan berupa tenda dari dinas terkait, terang Datok penghulu.
Jalaluddin menambahkan “Ada 46 Rumah pemukiman warga Dusun kacang yang terendam banjir, dan sebagian warga dari dusun setemapat mulai mengungsi ditempat pengungsian semantara, dan belum tercatat berapa banyak warga Dusun Kacang yang mengungsi ditempat tenda pengungsian, selain itu, kita berasama perangkat desa terus memantau dan melakukan pendataan terhadap warga yang mengungsi ditempat pengungsian.
“Tidak itu juga, seluruh perangkat Desa yang diperbantukan oleh babinsa koramil 02/Krb terus melakukan himbauan dan mengajak kepada masyarakat khususnya warga Dusun Kacang untuk mengungsi, hal ini kita lakukan untuk mengantisipasi apa bila debit air semakin tinggi”, Ujar Datok penghulu.
“Dalam hal ini, semakin banyak warga yang mengungsi, semakin banyak pula bahan logistik yang dibutuhkan, jadi saya berharap kepada pemerintahan Daerah Aceh Tamiang dapat mensuplay bahan logistik untuk para warga yang mengungsi, baik dari makanan, obat – obatan dan tenda”,Akhir penyampaian Datok penghulu.
Repoerter : Andi.
