Buser24.com – Langkat ( Sumut) – Mengurus 10 orang anak nya dan seorang suami dalam kondisi sakit stroke (1,5 Tahun ), di tambah lagi harus mencari nafkah menjadi tulang punggung keluarga dalam memenuhi kebutuhan keluarga lewat bekerja sebagai buruh harian bangunan pasar dan buruh harian menanam jagung, rela di lakukan Jubaidah ( 49), Warga Dusun lll, Desa Kuwala Gebang, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumut.
Sembari meneteskan air mata Jubaidah merasa kesal atas kondisi yang di alami nya, betapa tidak di saat biaya di butuhkan untuk makan sehari-hari, biaya sekolah anak nya, belum lagi biaya terapi stroke suami nya Khairuddin ( 65), Nelayan, Warga Dusun lll , Desa Kuwala Gebang.
Kini kondisi prekonomian Jubaidah tambah terpuruk, akibat kerja pasar hanya di musim pembangunan bersumber Dana Desa setahun sekali saja, begitu juga buruh harian lepas tanam jagung sudah selesai, Jubaidah ketika di konfirmasi mengatakan,
“Mau kemana lagi aku harus bekerja untuk menafkahi anak dan suami ku, Ucap Jubaidah” , Minggu ( 30/1/2022), Sekira pukul 09.00 Wib sambil tersengkuk menangis sedih pilu tak tertahankan nya lagi.
Diketahui Jubaidah sebagai penerima BLT bersumber Dana Desa Rp. 300.000/ bulan di masa Pandemi Covid – 19, tidak termasuk penerima program BPJS bersubsidi, lewat bantuan masyarakat di koordinir Bustami ( Wakil Ketua BPD Desa Kuwala Gebang) dan Zul , di bantu Farida Kepala Desa Kuwala Gebang sedang berupaya melakukan program BPJS berbayar, sayang di khawatirkan dengan 12 orang yang terdaftar di dalam KK, Jubaidah tidak sanggup bayar, mengingat kondisi nyapun sangat memprihatinkan saat ini.
Kondisi rumah Jubaidah yang terbilang tidak layak huni menjadi perhatian Zulihartono Anggota DPRD Kabupaten Langkat sewaktu usai kegiatan Reses singgah menjenguk suami Jubaidah dan anak-anak nya, sedikit memberi kan tali asih sekedar penyambung hidup, juga tak lupa Zulihartono memberikan motivasi kepada Jubaidah dan Suami nya untuk tabah dan bersabar.
Juga di dampingi Ka POS Kamla dan Babinsa Koramil 12 Gebang
Zulihartono bertukar pikiran dan menyarankan kepada Farida Kepala Desa Kuwala Gebang untuk memasukkan Jubaidah sebagai penerima program bedah rumah lewat Dinas PU Perumahan Dan Pemukiman Kabupaten Langkat atau Dinas Sosial Kabupaten Langkat.
Zulihartono juga berjanji bersama Tim nya kepada Jubaidah untuk berkoordinasi dengan dinas terkait agar Khairuddin suami Jubaidah mendapatkan perawatan, dengan harapan mengurangi beban keluarga yang lagi dalam kesulitan ini.
Tidak sampai di situ saja, Jubaidah dan Khairuddin juga menyampaikan titip salam kepada PLT. Bupati Langkat Bapak H. Syah Affanden, SH.
Pasangan suami istri yang memiliki 10 anak ini sembari berharap Kepada H. Syah Affanden, SH memberikan bantuan baik dalam BPJS bersubsidi untuk perawatan Khairuddin, maupun bantuan modal usaha Agara Jubaidah bisa membuat suatu usaha agar mampu menafkahi 10 orang anak nya dan suami yang lagi stroke.
Uluran tangan dari donatur sangat di harapkan Jubaidah di tengah cobaan hidup yang lagi mendera Jubaidah beserta anak dan suami nya. ( AYR )
Editor. zamri.